===============================================

Di buat sebagai sarana DATABASE bersama

Anggaplah informasi di artikel ini sebagai kepingan Petunjuk

Bisa jadi alur kisah tidak sempurna,karena petunjuknya belumlah terlengkapi

Atau mungkin kepingan dan petunjuk yang lain itu anda yang punya

mari berbagi informasi dan anda bisa berbagi di kolom komentar

Terima Kasih

===============================================

Kamis, 12 Desember 2019

🌾🌾🌾🌾 -- SHORGUM --🌾🌾🌾🌾 Sumber Pangan Alternatif

Sumber: https://www.facebook.com/nur.violeta.37/media_set?set=a.122749152317042&type=3

SORGUM, MAKANAN PENGGANTI NASI YANG TERLUPAKAN

 

Bagi orang Indonesia, bersantap tanpa nasi rasanya kurang mantap. Bahan pangan pokok satu ini seolah-olah tak tergantikan oleh apapun. Padahal, Nusantara memberikan banyak pilihan makanan pokok, termasuk sorgum...
Sorgum adalah salah satu makanan pokok dari jenis rumput-rumputan seperti padi, jagung dan gandum. Tanaman ini mirip tanaman jagung, namun tumbuh lebih tinggi.



Sorgum cocok ditanam di tempat yang kering maupun berair, tahan terhadap hama daripada tanaman sejenisnya. Musuh tanaman Sorgum hanya burung yang suka memakan biji tanaman.



 Sorgum menempati pangan urutan kelima dunia setelah gandum, beras, jagung, dan barley"

Dibanding nasi alias beras, sorgum diklaim jauh lebih unggul dalam hal nilai gizi. Data Departemen Kesehatan mencatat bahwa sorgum memiliki kandungan protein, kalsium, zat besi, fosfor, dan vitamin B1 yang lebih tinggi dibanding beras. Sorgum juga diklaim baik dikonsumsi penyandang diabetes lantaran kandungan gulanya yang rendah.

Bagi mereka yang tengah melakoni diet, sorgum juga bisa jadi kawan bersantap yang ideal. Perut terasa kenyang lebih lama karena kandungan seratnya yang tinggi.

Di samping pangan, sorgum juga menyimpan aneka manfaat lain seperti sebagai pakan ternak, energi, serat, pupuk, obat-obatan, dan sesuatu yang menyenangkan.

~Sebagai pakan ternak, batang dan daun sorgum bisa menjadi santapan sehat bagi sapi, kerbau, kambing, dan domba. Dari sebuah penelitian yang telah dilakukannya, kandungan protein di batang sorgum bisa meningkatkan bobot sapi pedaging hingga 0,9-1,6 kilogram per hari atau meningkatkan produksi susu sebanyak 10-15 persen. Sedangkan biji-biji sorgum bisa dimanfaatkan sebagai pakan ayam dan burung puyuh.

~Sebagai energi, batang dari beberapa jenis sorgum dapat diolah menjadi etanol. Batang ini diketahui menghasilkan nira yang kemudian diolah menjadi gula atau sirup. Nira kemudian difermentasi dan mengalami proses distilasi sehingga menjadi etanol 95 persen.

"Ini sudah diuji coba pada sepeda motor, tapi dengan perbandingan (etanol : premium = 20 persen : 80 persen)"

(*Peneliti senior SEAMEO Biotrop Bogor, Profesor Supriyanto )

Sementara sebagai serat, sorgum bisa difungsikan sebagai bahan baku industri kertas dan papan partikel meja atau dinding. Sebagai pupuk, semua bagian sorgum diketahui bisa digunakan sebagai bahan pupuk organik.

~Selain itu, kandungan komponen bioaktif seperti polifenol, flavonoid, sterol, dan tanin yang dimiliki sorgum baik untuk membantu pemulihan pasien kanker kolon.





Makin tergerus dalam ingatan orang

Tak perlu pusing memilih lokasi penanaman sorgum. Tanaman ini bisa tumbuh di daerah kering dan minim unsur hara. Bahkan sorgum bisa bertahan di tanah dengan kandungan garam tinggi termasuk di pinggir pantai.

Akan tetapi, di balik aneka manfaat dan daya tahannya terhadap kondisi tanah, sorgum di Indonesia justru tak begitu populer. Pamor sorgum harus kalah dari makanan pokok lain seperti beras, jagung, dan singkong. Mungkin hanya di wilayah Nusa Tenggara Timur, sorgum begitu dikenal dan banyak dimanfaatkan.

Menilik dari pengalaman meneliti sorgum selama kurang lebih delapan tahun, Profesor Supriyanto menilai ada dua alasan tanaman satu ini belum mendapat tempat di meja makan penduduk Indonesia. Dua hal ini adalah keterbatasan teknologi dan pasar.

"Ternyata pengetahuan pemanfaatan sorgum atau cantel di Indonesia itu sangat terbatas"

Jauh sebelum sekarang, sorgum pernah mencapai popularitasnya pada sekitar 1966 silam. Kala itu, pemerintah menggalakkan penanaman sorgum karena tanaman ini cocok untuk melalui musim kemarau panjang. Setelah itu, sorgum seolah sudah hilang begitu saja.

"Kedua : pasar. Dari pada kita import sorgum, alangkah baiknya kita kembangkan sendiri dan beli sendiri. Negri kita luas, lahan ada tersedia. Mari kita budi dayakan, dan kita buat makanan berbasis sorgum"

Untuk itu sorgum perlu diperkenalkan ke dalam beragam bentuk produk turunan seperti kue, nasi goreng, bubur, sorgum flakes, dan sereal.

Berikut 10 manfaat sorgum untuk kesehatan :

1. KESEHATAN PENCERNAAN

Sepertinya kebanyakan makanan sehat, sorgum juga mengandung serat yang berfungsi meningkatkan sistem pencernaan. Satu porsi tunggal sorgum mengandung 48% dari asupan harian yang direkomendasikan untuk mengkonsumsi serat.

Hal ini berarti saluran pencernaan akan menyimpan makanan dan mencerna dengan cepat, sehingga dapat mencegah hal-hal seperti kram, kembung, sembelit, sakit perut, kelebihan gas, dan diare.

2. KESEHATAN JANTUNG

Jumlah serat yang diperoleh dari mengkonsumsi sorgum akan membantu tubuh untuk mengikis kolesterol berbahaya (LDL), sehingga akan meningkatkan kesehatan jantung dan melindungi tubuh dari kondisi seperti aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.

3. MENCEGAH KANKER

Lapisan butir sorgum mengandung antioksidan penting yang tidak ditemukan di banyak jenis makanan lain. Dibandingkan dengan gandum dan jagung, antioksidan dalam sorgum ini lebih efektif mengurangi pertumbuhan berbagai jenis kanker, termasuk kanker kerongkongan.

4. MENGONTROL DIABETES

Sorgum memiliki enzim yang dapat menghambat penyerapan pati oleh tubuh, membantu mengatur insulin dan dapat mengatur kadar glukosa dalam tubuh. Oleh karena itu, penderita diabetes tidak akan mengalami peningkatan kadar glukosa, sehingga akan mencegah shock diabetes dan komplikasi kesehatan lainnya.

5. MENGONTROL CELIAC

Meskipun celiac tergolong penyakit baru, akan tetapi penyakit ini banyak menyita perhatian dunia. Penyakit celiac adalah alergi parah terhadap gluten, yang terutama ditemukan dalam produk gandum.

Akan tetapi, sorgum termasuk biji-bijian yang dapat dikonsumsi dengan aman oleh mereka yang menderita celiac ini tanpa peradangan yang menyakitkan, mual, dan kerusakan gastrointestinal yang disebabkan oleh gluten.

6. KESEHATAN TULANG

Magnesium tinggi yang terdapat dalam sorgum akan meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh. Mineral ini juga bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan jaringan tulang dan mempercepat penyembuhan tulang yang rusak atau mengalami penuaan. Sehingga, sorgum juga dapat bermanfaat untuk mencegah kondisi seperti osteoporosis dan arthritis.

7. PERKEMBANGAN SEL DARAH MERAH

Sorgum juga mengandung tembaga, dimana tembaga ini dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi ke dalam tubuh. Hal inilah yang akan menurunkan risiko terkena anemia. Dengan tercukupinya zat besi dan tembaga dalam sistem tubuh, maka akan meningkatkan perkembangan sel darah merah.

Perkembangan sel darah merah ini juga akan meningkatkan sirkulasi darah, merangsang dan memperbaiki pertumbuhan sel, serta meningkatkan pertumbuhan rambut dari kulit kepala.

8. KESTABILAN ENERGI

Niacin (vitamin B3) adalah komponen kunci yang berfungsi mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan sebagai bahan bakar bagi tubuh. Sorgum mengandung 28% dari asupan yang direkomendasikan niacin per hari, sehingga dengan mengkonsumsi sorgum dapat memperlancar metabolisme yang akan meningkatkan kestabilan energi dalam tubuh.

9. KESEHATAN TIROID

Mangan adalah komponen dari tiroksin yang merupakan hormon penting dalam kelenjar tiroid. Sorgum kaya akan mangan yang bermanfaat untuk membantu fungsi kelenjar tiroid dalam tubuh.

10. MENINGKATKAN DAYA KOGNITIF

Fungsi otak dan neurotransmitter berasal dari fosfor. Fosfor yang terkandung dalam sorgum akan membantu menjaga respon emosi, neuron dan hormon, sehingga akan mencegah terjadinya penurunan daya kognitif dan gangguan usia seperti penyakit alzheimer.

Manfaat Lain Sorgum

* Daun Sorgum. Daunnya menjadi sumber pakan ternak, tangkai daunnya bisa dijadikan kerajinan tangan dan sapu.

* Batang Sorgum. Batangnya adalah lumbung bioetanol dan bahan pembuat kertas. Batang yang masih muda bisa dibuat sirup, karena rasanya manis. Caranya, kupas kulit batang yang masih muda dan diambil bagian dalamnya.

* Akar Sorgum. Akar sorgum digunakan sebagai jamu. Berdasar pengalaman empiris, akar sorgum dapat memperlancar peredaran darah. Akar cukup diseduh, lalu airnya diminum.

* Biji Sorgum. Potensi terbesar sorgum ada di bagian biji. Berdasarkan penelitian UGM dan rilis Depkes, kandungan gizinya sangat mumpuni. Nilai proteinnya 11 g per 100 g, jauh lebih oke ketimbang beras dan jagung yang hanya 6,8 g dan 8,7 g.

Begitu juga dengan kalsium dan karbohidratnya, masing-masing mencapai 28 mg dan 73 g per 100g. Selain itu, diketahui sorgum juga kaya serat dan mengandung gluten rendah.

Biji sorgum dapat dibuat tepung sebagai bahan dasar pembuatan penganan. Bahkan setelah dikupas kulitnya, biji sorgum dapat langsung ditanak layaknya beras dan dikonsumsi.

Dengan segala kelebihannya, tanaman yang juga dikenal dengan nama hermada ini menjadi alternatif potensial sumber pangan. Cara membuat tepung sorgum yakni kupas kulitnya, lalu biji sorgum kering digiling. Sedangkan untuk beras sorgum, cara pembuatannya lebih sederhana. Setelah dikupas kulitnya, bisa langsung ditanak.

* Kerajinan dari Sorgum.

Sorgum juga bisa dijadikan produk lain yakni kerajinan tangan. Di antaranya hiasan pensil dan kotak perhiasan. Tangkai sorgum bisa jadi bahan bakunya.

Bunga sorgum yang juga bisa dimanfaatkannya sebagai bunga kering untuk hiasan.

Disarikan dari berbagai sumber



Tidak ada komentar:

Posting Komentar