===============================================

Di buat sebagai sarana DATABASE bersama

Anggaplah informasi di artikel ini sebagai kepingan Petunjuk

Bisa jadi alur kisah tidak sempurna,karena petunjuknya belumlah terlengkapi

Atau mungkin kepingan dan petunjuk yang lain itu anda yang punya

mari berbagi informasi dan anda bisa berbagi di kolom komentar

Terima Kasih

===============================================

Selasa, 10 Desember 2019

MENGHADAPI UJIAN CARA SUFI


Syekh Ibnu Atha'illah mengatakan :

"Karena Kaulah yang menguji dan memutuskan,
maka aku merasa ringan menghadapi segala kesulitan. Tak ada yang bisa mengubah ketentuan Allah. Dan, tak ada seorang pun yang dapat memilih. Allah berfirman, “Bersabarlah dalam menerima hukum Tuhanmu. Sesungguhnya kau berada dalam penglihatan Kami,”(QS At-Thur: 48)." Hukum dan ketetapan itu berasal dari Tuhanmu yang Mahabaik. Jika ia berasal dari selain Dia, niscaya kau akan merasa berat.

Sebagai contoh, jika ada seseorang yang masuk ke sebuah rumah yang gelap. Lalu, tiba-tiba seseorang memukulnya. Dan ketika lampu dinyalakan, ia melihat bahwa orang yang memukulnya adalah gurunya, atau ayahnya atau atasannya. Setelah mengetahui siapa yang memukulnya, tentu ia akan bersabar atas apa yang menimpanya.

Maka, bagi siapa saja yang ditimpa bencana, musibah dan ujian apa pun, yakinlah bahwa semua ujian datang dari-Nya, merupakan ketetapan dan hukum-Nya. Jadi, tak perlu berprasangka buruk dan menantang Tuhan untuk mengaturnya.
Sebaliknya, hadapilah dengan lapang dada. Sebab, terbukanya pemahamanmu akan membantu dirimu untuk menghadapi hukum Tuhan.

Allah SWT berfirman, “Barangsiapa yang bersandar kepada Allah, maka Dia akan mencukupinya.”(QS At-Thalaq:3). Allah SWT akan mencukupi, menolong, membantu, menghadapi, menyelesaikan dan menjagamu.

Ingatlah bahwa sampainya anugerah Tuhan akan membantumu menghadapi ujian. Sebab, pemberian Tuhan yang telah kau terima mengingatkanmu kepada-Nya sehingga engkau lebih siap menerima hukum dan ketetapan-Nya. Sebagaimana Dia telah menetapkan untukmu sesuatu yang kau sukai, maka kau juga harus bersabar menghadapi sesuatu yang Dia sukai. Yakinlah bahwa kesadaranmu akan baiknya pilihan Tuhan akan membuatmu kuat menghadapi takdir-Nya."

---Syekh Ibnu Atha'illah, kitab At-Tanwiir fi Isqath at-Tadbiir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar